Jumat, 21 April 2023

Tarikan dan QB Dalam Hemodialisa agar Optimal Dalam Cuci Darah


Saya termasuk baru di hemodialisa, sebagai pasien saya mengikuti grup yang beranggota orang-orang yang mengalami CKD juga. Dari apa yang saya selama ini pelajari, menurut saya ada 2 hal yang penting kita ketahui sebagai pasien cuci darah agar cuci darah kita bisa lebih maksimal.

Pertama mengenai tarikan atau dikenal sebagai UF, biasanya kita sebagai pasien kan nimbang sebelum cuci darah dan sesudah cuci darah. Misalkan berat "kering" kita adalah 50, ketika sebelum cuci darah kita beratnya 53kg, maka biasanya tarikan atau uf diseting di 53,5 atau 53,2, dilebihkan dengan tujuan biasanya mesin tidak akurat di 53, jika dilebihkan sedikit diharapkan nanti pas di 53kg ketika selesai Hemodialisa. Namun karakter setiap mesin Hemodialisa itu berbeda, contoh mesin saya cenderung berlebih dalam penarikan, misalkan saya menarik 3,5 maka bisa ketarik 3,7 sd 3,8 namun ada juga mesin yang cenderung diseting tarik 3,5kg tapi hanya dapat menarik 3 atau bahkan 2,5kg. Karakter setiap mesin karena kita biasanya di mesin yang sama, haruslah dipelajari polanya agar seting dalam penarikan itu lebih pas.

Kedua mengenai QB lebih gampangnya putaran mesin, semakin cepat QB semakin bersih darah kita, namun besaran QB disesuaikan juga dengan kemampuan tubuh kita. Hindari memaksakan QB tinggi bila tidak kuat. Untuk femoral atau jalur paha biasanya maksimal QB adalah 250, sedangkan cimino bisa diatas itu.

Bagi saya, saya baru belajar QB( blood flow rate) dan UF( ultra filtration)  mudah-mudahan sharing kali ini dapat membantu bagi yang pemula mencari informasi tentang hal ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cerita Tentang Aku dan Air Part 2

 Tgl 28 Juni 2023 kemarin